Pengertian Biosfer, Lengkap!

Pengertian Biosfer


Pengertian BiosferBiosfer adalah bagian terluar dari Bumi yang meliputi udara, daratan, serta air, yang memungkinkan berlangsungnya proses biotik itu sendiri dan terjadinya kehidupan di dalamnya. Pengertian biosfer secara geofisiologi adalah suatu sistem ekologis(kehidupan) global yang menyatukan seluruh makhluk hidup yang ada didalamnya serta adanya hubungan antar mereka, termasuk didalamnya hubungannya dengan unsur hidrosfer (air), atmosfer (udara) Bumi, dan litosfer (batuan). Planet Bumi merupakan planet yang mendukung adanya kehidupan itu sendiri beserta interaksinya, bahkan bisa dibilang satu satunya tempat. Planet Bumi telah dianggap sebagai biosfer sudah sekitar 3,5 miliar tahun dari usia planet bumi itu sendiri yang mempunyai usia kira kira 4,5 miliar.

Setiap makhluk hidup mempunyai tempatnya sendiri sendiri pada biosfer untuk kelangsungan hidupnya dengan cara mereka sendiri. Tempat hidup makhluk hidup itu sendiri biasa disebut habitat. Setiap makhluk hidup mempunyai habitat mereka sendiri sesuai dengan yang dikehendakinya, semuanya terjadi untuk kelangsungan hidup mereka dalam kondisi tertentu yang mana kondisi tersebut haruslah menjadikan mereka nyaman dan dapat bertahan hidup pada lapisan planet Bumi. Bisa ditarik kesimpulan, bahwa biosfer bisa juga diartikan sebagai suatu tempat yang dapat mendukung kelangsungan hidup suatu makhluk atau organisme.

hidup atau organisme Istilah biosfer, diambil dari bahasa Yunani, yaitu "bio" yang berarti "hidup" dan "sphere" berarti "lapisan". Jadi, secara sederhana bisa diartikan bahwa pengertian biosfer adalah lapisan tempat makhluk hidup berkembang biak dan hidup. Makhluk yang ada di permukaan bumi terdiri dari 3 golongan, yaitu manusia, hewan, serta tumbuhan.

Biosfer, umunya dapat digolongkan menjadi 2 biosiklus(lingkungan hidup), yaitu daratan dan perairan. Biosiklus daratan itu sendiri terbentuk dari beberapa bagian kecil biosiklus yang dinamakan bioma. Bioma adalah bentangan lahan yang mempunyai ciri khusus mengikuti siklus iklim yang terjadi didalamnya, yang terdefinisi dengan adanya lora dan fauna jenis tertentu.

Didalam permukaaan bumi yang terbagi dalam beberapa zona dan subzone, mempunyai beberapa jenis flora dan fauna yang beragam sesuai iklim dan kondisi lingkungan tiap zona. Flora dan fauna yang hidup dan berkembang biak pada bioma dinamakan biota. Biota-biota tersebut tentu saja menyesuaikan hidup dengan lingkungannya. Bentuk penyesuaian diri sebuah organisme atau makhluk hidup terhadap lingkungannya dinamakan adaptasi. Dua (2)atau lebih spesies makhluk hidup dapat bertahan menempati pada habitat yang sama, namun mempunyai relung (nisia) yang berbeda . Nisia bisa diartikan sebagai sebuah status fungsional organisme didalam sebuah ekosistem. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak beberapa pendapat para ahli tentang pengertian biosfer.

Pengertian Biosfer Menurut Para Ahli

  1. James Lovelock
  2. Menurut James Lovelock, biosfer adalah organisme hidup yang disebut dengan hipotesa gaia. Hipotesa gaia adalah suatu penalaran yang menjelaskan tentang bagaimana faktor abiotik dan faktor biotik berinteraksi dalam satu lingkungan.
  3. Michael Allaby
  4. Menurut Michael Allaby, biosfer adalah sebuah organisme beserta lingkungan hidupnya pada saat mereka ditemukan, dan mereka berinteraksi sehingga membentuk sebuah sistem kelompok yang bertujuan menyelaraskan keseluruhan ekosisitem di planet bumi.
  5. Eduard Suess
  6. Menurut Eduard Sues, biosfer adalah sebuah tempat yang terletak di permukaan bumi yang mana disana terjadinya kehidupan antar organisme berlangsung. Eduard Sues merupakan ahli Geologi.
  7. Vladimir wanouich veinadsky
  8. Pengertian biosfer adalah suatu sistem yang telah terjadi dan telah berkembang biak sejak awal munculnya planet bumi.
  9. Jhon Wiley
  10. Menurut Jhon Wiley, biosfer bisa diartikan sebagai sebuah bagian dari planet bumi dimana didalamnya terdapat kehidupan yang alamiah atau natural, dimana bagian tersebut diperluas dari lapisan bumi dengan atmosfer lebih rendah.

Tingkatan Organisasi Mahluk Hidup

Makhluk hidup yang berkembang biak di planet bumi mempunyai beberapa tingkatan organisasi, diantaranya
  1. Protoplasma
  2. Protoplasma itu sendiri merupakan zat yang hidup dan berkembang biak di dalam sel, terdiri atas senyawa organik kompleks seperti lemak, protein, mineral dan sebagainya.
  3. Sel
  4. Sel adalah satuan terkecil dari organisme atau mahkluk hidup yang terdiri dari protoplasama dan inti yang terdapat pada membran.
  5. Jaringan
  6. Jaringan adalah gabungan dari beberapa sel menjadi satu jaringan yang membentuk satu bentuk dan fungsi yang sama, misalnya jaringan otot.
  7. Organ
  8. Organ adalah bagian dari makhluk hidup atau organisme yang mempunyai fungsi tertentu, seperti telinga pada manusia, dan lain sebagainya.
  9. Sistem Organ
  10. Sistem organ bisa diartikan sebagai sebuah kondisi kebersamaan atau kerja sama struktural dan fungsional secara harmonis.
  11. Organisme
  12. Organisme dapat disebut juga dengan makhluk hidup.
  13. Populasi
  14. Populasi bisa diartikan sebagai satu kelompok atau kesatuan dari organisme atau makhluk hidup sejenis yang hidup dan berkembang biak di suatu wilayah atau daerah tertentu.
  15. Ekosistem
  16. Ekosistem adalah suatu tatanan atau lingkungan yang menyatukan semua unsur lingkungan hidup dan dapat terbentuk untuk saling berinteraksi dan saling mempengaruhi satu sama lain.
  17. Komunitas
  18. Komunitas terbentuk dari bermacam populasi yang ada pada daerah tertentu.

Pengertian Cagar Biosfer


Pengertian Cagar Biosfer
Cagar Biosfer bisa diartikan sebagai upaya untuk melindungi suatu kawasan tertentu. Kawasan tertentu dimana ekosistem yang terkandung unsur keseluruhan dialamnya tersebut dilestarikan dan dilindungi untuk kepentingan penelitian, pendidikan ataupun kepentingan yang lebih besar dimasa yang akan datang. Selain itu, tujuan dari cagar biosfer itu sendiri diantaranya:
  1. Melestarikan keanekaragaman makhluk yang hidup dan berkembang biak diadalamnya, seperti keanekaragaman hayati dalam ekosisitem alam, serta menjaga keanekaragaman genetik dari mahkluk hidup agar terlestarinya proses evolusi dan perkembang biakan suatu mahkluk dapat berlangsung terus menerus.
  2. Menjadi sebuah sarana bagi pendidikan ataupun penelitian untuk kehidupan makhluk yang akan datang dengan lebih baik.
  3. Didalam biosfer terdapat beragam makhluk hidup yang berinteraksi dan hidup berdampingan dengan benda mati. Semua organisme dapat saling berhubungan dan mementuk satu kesatuan yang menguntungkan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penyebaran flora dan fauna
Ada sedikitnya dua(2) faktor yang mempengaruhi penyebaran flora dan fauna, diantaranya adalah faktor abiotik dan faktor biotik seperti keadaan tanah, iklim, ketinggian dari permukaan laut dan bumi.
  1. Iklim
  2. Iklim atau cuaca merupakan suatu faktor yang didalamnya meliputi keadaan suhu, kelembaban udara, dan angin. Iklim mempunyai peranan dan pengaruh yang sangat besar pada kelangsungan mahluk hidup yang ada di bumi. Contoh dari peranan iklim di bumi, cahaya matahari pada siang hari sangat dibutuhkan mahkluk hidup dalam proses kehidupan. Sinar matahari sangat diperlukan oleh tumbuhan yang berguna untuk melakukan proses fotosintesis, kelembaban udara untuk proses penyerbukan pada flora dan lain sebagainya.
  3. Keadaan Tanah
  4. Kontur atau keadaan tanah mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap suhu tanah, air tanah yang berpengaruh terhadap ada tidaknya air yang dalam tanah serta akar dari flora tersebut. Contoh pada daerah tropis, hidup dan berkembang biak beragam hewan dan beragam flora, pada daerah non tropis mungkin hanya terdapat satu jenis flora.
  5. Air
  6. Ketersediaan air dibumi sangat dipengaruhi oleh faktor curah hujan. Curah hujan sering terjadi pada iklim tropis dimana curah hujan itu sendiri mempunyai pengaruh terhadap daya serap air.
  7. Tinggi Rendah Permukaan Bumi
  8. Perbedaan tinggi serta rendahnya suatu wilayah sangat mempengaruhi perbedaan suhu. Perbedaan suhu itu sendiri menjadikan keanekaragaman tumbuhan serta hewan dalam suatu wilayah tertentu.
Faktor Biotik
  1. Mahluk Hidup
  2. Makhluk hidup seperti manusia, fauna, dan flora sangat berpengaruh terhadap persebaran flora dan fauna tersebut. Khususnya manusia dengan adanya IPTEK dapat melakukan persebaran flora dan fauna pada suatu daerah tertentu, seperti melakukan kegiatan konservasi hewan-hewan langka.
    Hewan juga merupakan faktor yang berpengaruh terhadap penyebaran flora yang berguna untuk menyuburkan tanah. Contohnya hewan yang mengkonsumsi buah-buahan setelah itu kemudian menyebarkan biji buah-buahan sehingga biji tadi dapat tumbuh menjadi tumbuhan baru.

Itulah Pengertian Biosfer, Jangan Lupa Untuk mengunjungi artikel lain pada blog ini agar wawasanmu bertambah.